Followers

Monday, September 17, 2012

Pada yang kecil itu......

Dulu saya tak perasan, tapi kini saya semakin sedar….

Betapa pada hal yang kecil itulah, yang bisa “mengikat” jiwa itu dengan bumi. Agar ia tidak terlepas melayang di langit, tatkala berkibar-kibar mengejar cita-citanya….

 

Seringkali orang yang tatkala semakin baik bacaan Al-Qurannya, bertambah banyak pula hafalannya, lalu sekadar sudi menjadi imam di hadapan, lalu lupa “peranan kecil” seperti menyapu dan membersihkan surau/ masjid, membentang dan melipat sejadah dan sebagainya, yang biasa dimainkan oleh tok siak yang sekadar berperanan  “di belakang.”

 

Seringkali insan tatkala sudah mengestablishkan dirinya sebagai penceramah/ muwajih, tidak lagi peduli untuk menyusun selipar yang bertaburan di muka pintu.

 

Atau,

 

Semakin meninggi status kehidupan dan kewangannya, tidak lagi peduli untuk mengumpul botol-botol kosong, yang bisa saja dijualkannya, hanya kerana satu plastic besar yang penuh dengan botol-botol kosong, hanya bisa beroleh RM1 sahaja. Kelihatan kecil benar nilainya pada dirinya…

 

 

Ini semua hal-hal yang kecil. Tapi, sedar tidak sedar, hal-hal kecil sebeginilah yang kalau saja diperhatikan dengan saksama, bisa mengajar dan menjinakkan jiwa kita untuk kekal tawadhuk dan merendah biarpun telah terbentang luas kesenangan dunia di hadapan kita.

 

Maka berdoalah, agar Allah tidak tumbuhkan semacam rasa hina, untuk kita berbuat hal-hal “kecil” yang terkadang tidak sudi dilakukan oleh sesiapa…

 

No comments:

Post a Comment